Rabu, 19 Juni 2019

STYLE IN WRITTEN ENGLISH


Style in Written English

v  QUESTION TAG
Question tag adalah pertanyaan pendek yang ditambahkan di akhir pernyataan (declarative sentence) untuk menanyakan informasi atau meminta persetujuan.
Contoh kalimat question tag :
(negatif) Emilia didn’t come late, did she?
(positif) Emilia came late, didn’t she?
v  SEQUENCE OF TENSE
Suatu aksi-aksi atau kejadian-kejadian yang dideskripsikan di dalam kalimat seringkali perlu menggunakan verb tense yang berbeda karena aksi-aksi tersebut memiliki perbedaan waktu atau urutan. Berikut merupakan aturan dari squence of tense :
Jika main clause menggunakan simple present tense, maka subordinate clause dapat menggunakan:
Ø  simple prensent
Ø  present perfect
Ø  simple past
Ø  simple future
Contoh kalimat : Because the hotel offers a free towel service, you don’t need to bring your towel.
v  SAY/TELL

Say” atau “tell” memiliki arti yang sama. Kedua – dua nya yaitu “say” atau “tell” berarti bahwa berkomunikasi secara kata kata dengan seseorang. Tapi kita sering menggunakan dua kata tersebut dengan pengertian yang berbeda, menggunakan say untuk mengatakan sesuatu kepada seseorang dan menggunakan tell untuk mengatakan atau merujuk sesuatu kepada seseorang lainnya. Kesimpulannya pada pengertian dalam bahasa inggris, yaitu “You say something to someone” – “You tell someone something”

v  ANTECENCENDENTS OF PRONOUNS
Pronoun-Antecedent Agreement adalah persesuaian pronoun dengan antecedent dalam hal:
number [singular (tunggal) atau plural (jamak)]
person [1st person, 2nd person, 3rd person]
gender [female (wanita), male (pria), neutral (netral)]
Singular antecedent menggunakan singular pronoun, sedangkan plural antecedent menggunakan plural pronoun. Begitu pula 1st person-nya menggunakan 1st person pronoun, dan female antecedent pun menggunakan female pronoun. Contoh kalimat :
You should submit the report to your teacher immediately.
To get rich, the man gave his money away to charity.
v  DANGLING CONTRUCTION
Dangling modifier adalah modifier (berupa kata atau phrase) yang ditempatkan pada suatu kalimat namun tidak menerangkan suatu bagian yang muncul setelahnya. Dangling modifier merupakan salah satu dari masalah-masalah placement (penempatan), seperti misplaced dan squinting modifier.

Style in Written English
§  PARTICIPLES AS ADJECTIVE
Participial adjective adalah sebutan lain untuk participle saat digunakan sebagai adjective (verbal). Ini artinya kata sifat yang termasuk kedalam participial adjective pada awalnya atau kata dasarnya bukanlah merupakan sebuah adjective namun berasal dari verb (kata kerja). Contoh Participial Adjective Berakhiran –ing :
Annoying, Amazing, Barking, Burning, Confusing, Crying, Disturbing, Exciting, Frightening, Relaxing, Surprising, Tiring, dan masih banyak yang lainnya.
Contoh kalimat :
The lecturer gave us a very confusing assignment.
That was an amazing talent show.

§  REDUDANCY
Redundancy artinya berlebihan atau pemborosan. Sebuah kalimat dikatakan redundant (berlebihan) bila ada kata atau kelompok kata tambahan yang tidak perlu dalam kalimat dan tanpa kata tersebut pun maksudnya tetap sama.
Contoh kalimat redudancy :
Advance forward (maju ke depan)
Return back (mengembalikan kembali)
Repeat again (mengulangi lagi)
Dan lain – lain
§  PARALLEL CONTRUCTION
Parallel sentence merupakan kalimat yang menunjukkan kesetaraan atau kesamaan. Dalam penggunaannya, parallel structure memakai struktur gramatika yang setara terhadap elemen kalimat dengan fungsi yang sama. Elemen-elemen tersebut mencakup kata (word), frasa (phrase), atau klausa (cluase). Dengan memakai parallel sentence, kalian bisa memperlihatkan bahwa elemen-elemen tadi memiliki kesamaan antar satu dengan yang lainnya.
Contoh kalimat :
-I spent my holiday by reading books, baby-sitting my younger sister, and decorating my room
My fathers likes to go fishing and running
§  TRANSFORMATION OF DIRECT AND INDIRECT OBJECT
Direct object (objek langsung atau objek penderita) dalam sebuah kalimat adalah orang atau benda yang langsung menerima tindakan atau perbuatan dari verba yang dilakukan oleh subjek.
Contoh kalimat :
They have two sons and two daughters.
Indirect object (objek tidak langsung atau objek penyerta) adalah kata atau kelompok kata yang menerima direct object (objek langsung). Atau untuk/kepada siapa direct object itu diberikan.
Contoh kalimat : He bought his nephew a new bicycle.
§  ADVERBIAL OF THE BEGINNING OIF SENTENCE
Adverbial clause adalah dependent clause yang berfungsi sebagai adverb (kata keterangan) dan memberikan informasi tentang verb (kata kerja), adjective (kata sifat), atau adverb yang berada pada independent clause dengan kapasitasnya menjawab pertanyaan seperti: how (bagaimana), when (kapan), where (di mana), dan why (mengapa). Adverbial clause dimulai dengan suatu kata yang disebut subordinate conjunction (seperti: when, after, because, dan though) yang menghubungkannya dengan independent clause. Gabungan adverbial clause dan independent clause disebut complex sentence.
Contoh kalimat :
You were sleeping when she arrived.
Her face looks fresh because she always eats well, sleeps enough, and exercises.
He drove fast in order that he could arrive on time.

PROBLEM VOCABULARY AND PREPOSITION
·         COMMONLY MISSUSED WORDS
Biasanya kesalahan tersebut dikarenakan dalam pengartian kata-kata, sebagai contoh :
Angel : malaikat
Angle : Sudut
kalimat diatas merupakan contoh masalah pada kata-kata, 2 kata tersebut mempunyai pengejaan yang sama namun mempunyai arti yang berbeda.
·         CONFUSINGLY RELATED WORDS
Contoh dari confusingly related words adalah :
Save dan Safe
2 kata tersebut mempunyai perbedaan pada maknanya untuk contoh kalimat nya :
Save your money in the bank (simpan uang mu dibank) kata “save” tersebut lebih mejurus kepada kata kerja.
I feel save with you (aku merasa aman dengan mu) kata “safe” pada kalimat tersebut lebih menjurus kepada kata sifat.
·         USE OF PREPOSITIONS
Use of preposition atau bisa diartikan penggunaan kata hubung antara pronoun dan noun
Sebagai contoh kalimatnya :
A swim before breakfast is better than one after dinner. (adjective)
Before breakfast is a good time to swim. (Noun)
·         VERBAL INDIOMS

Pada dasarnya yang di maksud dengan idiom adalah suatu susunan kata yang tidak bisa di artikan berdasarkan kata per kata, namun susunan kata yang di artikan berdasarkan makna secara keseluruhan yang telah menjadi kebiasaan dalam berkomunikasi. Sebagai contoh, idiom “after all”, jika di artikan kata per kata maka after all memiliki arti “setelah semuanya”, namun maksud sesungguhnya dari after all adalah “bagaimanapun juga”. Contoh lainnya, idiom “all the same”, jika di artikan terpisah maka all yang berarti semua”, dan the same yang berarti “sama” atau “kesamaan”, jika di gabung kurang lebih artinya “semua sama” atau “sama semua”, namun bukan itu yang di maksud dengan all the same, maksud sebenarnya dari all the same adalah “namun”.
·         COMMON COMBINATION AND PREPOSITION
Adjective (kata sifat) digunakan untuk mendeskripsikan seseorang atau sesuatu.
penggunaan yang lebih kompleks dengan mengombinasikannya dengan preposition (kata depan) yang berfungsi menghubungkannya dengan suatu objek.
Kombinasi adjective dan preposition di dalam kalimat digunakan untuk membuat kalimat baru tetapi tidak mengubah arti dari kata kerja seperti halnya dengan kata kerja dua kata.
Tidak semua adjective memiliki “pasangan” preposition dan ada sebagi an adjective yang dapat menggunakan beberapa preposition.
Sumber:


Relative clause
Relative clause termasuk salah satu jenis dari Dependent Clause. Itu artinya, ia tidak dapat berdiri sendiri meskipun klausa ini memiliki unsur kalimat berupa subject dan verb. Jadi makna dari Relative Clause adalah dependent clause yang berfungsi sebagai adjective untuk menjelaskan suatu noun dan memberikan penjelasan terhadap noun tersebut secara rinci.
Ø  RELATIVE PRONOUN
Relative Pronoun adalah kata ganti yang berfungsi untuk menghubungkan kalimat, yang menerangkan noun. Kata benda disini bisa berupa manusia, hewan, atau barang. Saat menggunakan relative pronoun, pasti tidak akan lepas dari relative clause. Relative clause terdiri dari relative pronoun yang diikuti dengan kalimat independen lengkap dengan subjek dan kata kerja.
Contoh kalimat : The person who bake a cake for me is my good friend. = The person that bake a cake for me is my good friend.
Ø  RESTRICTIVE
Restrictive clause sebuah klausa yang tidak dapat dihilangkan atau dihapus dari sebuah kalimat, jika klausa tersebut dihilangkan maka makna penting dari kalimat dapat berubah atau menjadi rancu.
Ø  NONRESTRICTIVE
Nonrestrictive clause adalah kebalikan dari restrictive, jika klausa dihilangkan hal itu tidak akan mengubah makna dari kalimat terseebut dikarenakan klausa ini hanya berisi informasi tambahan.
Contoh kalimat : My car, which is very large, uses too much gasoline.

Pada conto kalimat diatas klausa “which is very large” merupakan informasi tambahan dan bila klausa tersebut dihilangkan, hal itu tidak akan merubah seluruh makna kalimat.

Sumber :

Passive Voice & Causative Have


Passive Voice & Causative Have
Passive Voice (Kalimat Pasif) adalah kalimat yang subject-nya dikenai suatu pekerjaan atau menderita suatu. Dengan kata lain subject kalimat tersebut menjadi sasaran kegiatan yang dinyatakan oleh kata kerja. Dalam bahasa indonesia ciri-ciri kalimat pasif adalah kata kerjanya yang berawalan dengan “di-“ dan beberapa lagi memiliki awalan “ter-“ (tergantung pada konteks kalimat).
Active Voice adalah kalimat yang subject-nya berbuat sesuatau atau melakukan suatu pekerjaan. Dalam bahasa indonesia ciri-ciri kalimat aktif adalah kata kerjanya selalu berawalan “me-“ dan beberapa lagi memiliki awalan “ber-“.
Bentuk dari Passive Voice adalah : TO BE / BE + VERB 3
1.      Passive Voice digunakan jika kita hanya ingin fokus pada kejadian bukan pada siapa yang melakukannya.
Example:
Active             : the man is kicking the ball now.
2.      Passive            : the ball is being kicked now
Passive Voice digunakan untuk menghindari suatu subjek yang semu (someone, somebody).
Example :
Active             : someone hit the mirror last night.
Passive            : the mirror was hit last night.
Pola – Pola Passive Voice
·         Simple Present Tense
Rumus:
Active             : S + To Be (is, am, are)
Passive            : S + To Be (is,am,are) + V3
Example:
Active             : Firo writtes a letter
Passive            : a letter is written by Firo
·         Simple Past
Rumus :
Active : S + To Be (was,were) + v2
Passive            : S + To Be (was, were) + V3
Example:
Actived           : i eat fried rice yesterday
Passived          : fried rice was eaten by me yesterday
·         Present Perfect
Rumus :
Active             : S + To Be (has, have) + V3
Passive            :  S + To Be + been + V3
Example :
Active             : we have been helping the poor people
Passive            : the poor people have been being helped by us
·         Past Perfect
Rumus :
Active             : S + To Be (had) + V3
Passive            : S + To Be + been +V3
Example :
Active             : we had watched titanic movie
Passive            : Titanic movie had been watched by us
·         Present Progresive
Rumus :
Active             : S + To Be (is, am, are) + v-ing
Passive            : S + To Be + being +v3
Example:
Active             : Raptalia is helping Naofumi.
Passive            : Naofumi is being helped by Raptalia.
·         Past Progresive
Rumus :
Active             : S + To Be (was, were) + v-ing
Passive            : S + To Be + being Not + V3
Example:
Active             : Yuu  was helping Mai
Passive            : Mai was being helped by Yuu
     
Causative Verb ( Kata Kerja Kausatif ) adalah kata kerja utama atau pokok yang digunakan untuk menyatakan bahwa seseorang menyuruh atau menyebabkan orang lain melakukan sesuatu.
Beberapa caustive verb :
have/has                   had
ask                           asked
get                           got
1.      Active Causative
2.      Causative “Have”
Rumus: Subject + have/has + someone + kata kerja Bentuk I
Contoh: I have him clean my shoes
1.      Causative “Get”
Rumus: Subject + Get + someone + to infinitive
Contoh:
He gets Budi to brush the shoes
2.      Passive Causative
Rumus: Subject + have/get + object + kata kerja Bentuk III
Contoh:
The government got the bridge built quickly
Tambahan:
3.      Causative “Make“
Penggunaannya sama dengan causative di atas, namun perintahnya lebih keras (sedikit memaksa)
Rumus: Subject + Make + someone + Kata kerja bentuk I
Contoh:
The teacher always makes the students stay in their own seats
4.      Causative “Want“
Rumus: Subject + Want + object + Kata Kerja Bentuk III
Contoh:
I  want  this chairs painted (saya mau kursi-kursi ini dicat)

Sumber:

Connectors


Connectors

          Connector merupakan kata sambung atau biasa yang disebut kongjungsi yang digunakan untuk menunjukan adanya hubungan antara satu kalimat dengan kalimat berikutnya, ada 3 jebnis connector dalam bahasa inggris yaitu :

·         Coordinating connectors

Coordinating connector menggunakan kata “AND, BUT, OR, or SO”

Contoh kalimat : The sky was blue, but it was very cold.

·         Subordinating connectors

subordinate connector adalah conjunction (kata hubung) yang berada di awal

Contoh kalimat : I’m afraid to swim because an accidentt a month ago.

·         Correlative connector

Correlative connector adalah conjunction (kata hubung) yang digunakan berpasangan untuk menunjukkan hubungan antara dua kata, frasa (phrase), atau klausa (clause).

Contoh kalimat : I travelled from Cibinong to Jepara in twelve hours.

Sumber:

Adjectives & Adverbs

Adjectives & Adverbs
Adjective adalah kata yang merupakan salah satu bagian dari part of speech yang berfungsi untuk menjelaskan noun  termasuk Pronoun. Adjective biasanya mendahului kata benda atau kata ganti yang diberi sifat atau bisa juga berdiri sendiri jika menjadi objek sebuah kalimat nomimal. Cara termudah untuk mengetahui sebuah kata adjective adalah dengan menggabungkannya dengan kata: “Yang” (walaupun tidak mutlak). Jika digabungkan dengan kata “yang” tapi tidak logis, maka itu bukanlah kata sifat. Seperti: jangan yang putih; jangan yang tinggi; jangan yang rusak. Berikut adalah jenis-jenis Adjective:
Ø  ADJECTIVE DEMONSTRATIVE
Demonstrative adjective adalah determiner atau special adjective yang digunakan untuk menerangkan noun dalam hal jarak (distance) dan jumlah (number). Demonstrative adjective terdiri dari: this, that, these, dan those. Determiner ini memiliki bentuk yang identik dengan demonstrative pronoun.
Contoh kalimat : That girl is  my classmate.
ADJECTIVE QUALITATIVE
Qualitative adjective adalah adjective (kata sifat) yang mendeskripsikan karakteristik atau penilaian (opini) dari suatu noun (kata benda).
Contoh kalimat : she look pretty.
Ø  ADJECTIVE QUANTITATIVE
Quantitative Adjective  merupakan kata sifat yang menunjukkan berapa banyak (how much) sesuatu benda yang dimaksudkan.
Contoh kalimat : He spent all his money.
Ø  ADJECTIVE ATTRIBUTIVE
Attributive adjective adalah adjective atau adjective phrase yang normalnya menempati posisi sebelum noun.
Contoh kalimat : Can I borrow your long ruler for a moment?
Ø  ADJECTIVE PREDICATIVE
Predicative adjective adalah adjective yang posisinya setelah noun yang diterangkannya dengan dipisahkan oleh linking verb (lain halnya dengan attributive).
Contoh kalimat : She looks very beautiful.

Adverb (kata keterangan) adalah merupakan satu dari delapan part of speech yang digunakan untuk mendeskripsikan atau menerangkan verb, adjective, maupun adverb lain. Jika kamu mendapati sebuah kalimat dalam bahasa Inggris mengandung kata yang belakangnya diakhiri dengan -ly seperti quickly, slowly dan lain sebagainya, nah kemungkinan besar itu adalah adverb, dan ketika ada adverb, tentu ada salah satu dari ketiga unsur di atas yang diterangkan. Namun ingat, banyak juga adverb yang memang terlahir sebagai adverb sehingga tidak membutuhkan akhiran -ly seperti fast, well dsb. Dalam percapakan maupun tulisan kata adverb banyak sekali digunakan. Oleh karena itu, jika ingin mahir berbahasa Inggris, materi adverb merupakan salah satu grammar yang harus dikuasi dengan baik. Berikut adalah jenis-jenis Adverb:
Ø  Adverb of Time.
yaitu kata keterangan yang digunakan untuk menyatakan kapan suatu pekerjaan/peristiwa terjadi. Jadi jika menggunakan kalimat tanya selalu dengan kata “kapan“. Adverb yang termasuk dalam kategori time di antaranya adalah: today, tomorrow, last night, next year dan lain sebagainya. Contoh : I visited my friend yesterday.
Ø  Adverb of Place & Direction.
yaitu kata keterangan yang digunakan untuk menyatakan tempat dan arah terjadinya suatu kegiatan/peristiwa. Jadi pertanyaannya adalah “dimana”. Yang termasuk dalam golongan place and direction: in front of, beside, there, everywhere, dan lain sebagainya. Contoh : I am in my home.
Ø  Adverb of Frequency.
yaitu kata keterangan yang menyatakan seberapa sering suatu kegiatan atau peristiwa dilakukan atau terjadi. Jadi pertanyaannya adalah “seberapa sering“. Adverb yang termasuk dalam kategori frequency adalah: always, seldom, never, often, sometimes, usually dan lain sebagainya. Contoh : Ichika always call me when I don’t replay her SMS.
Ø  Adverb of Manner.
yaitu kata keterangan yang digunakan untuk menyatakan cara atau bagaimana sebuah pekerjaan dilakukan. Jadi jika menggunakan kalimat tanya selalu dengan kata “bagaimana”. Adverb yang termasuk dalam kategori manner adalah: easily, fluently, slowly, seriously, well dan lain sebagainya. Contoh: You speak English fluently.

Sumber:
https://inggrisonline.com/pengertian-jenis-dan-contoh-kalimat-adjective/